ARTIKEL MULTIMEDIA

Haaii saya mau berbagi pengalaman. By the way to be honest saya dulu tidak mengerti multimedia itu apa.Saya hanya asal masuk,yang saya mengerti hanya dahulu kakak saya yang juga alumni SMK N 8 SEMARANG jurusan multimedia juga yaitu kak Dhyfia Nabila Febriani dimana sekarang duduk dibangku kuliah ditengah semangat bekerjanya sebagai salah satu karyaawan dengan jabatan yang lumayan dan tidak sembarangan di salah satu cabang Bank di kota Bandung. Ia sukses setelah mengikuti pembelajaran multimedia di SMKN 8 SEMARANG,ia pun kuliah dibiayai oleh perusahaan ia bekerja. Saya ingin mendapat hal yang sama seperti kakak saya,dapat kuliah dengan jerih payah diri sendiri dan membanggakan orangtua tanpa menyusahkan mereka. Dorongan saya untuk terjun di Dunia Multimedia bukanlah hanya itu saja,ada sesosok orang yang membuat saya jauh lebih semangat untuk menghadapi dunia multimedia yang tidaklah mudah yaitu kakak saya,kakak saya sedarah yaiutu Kakak Eko. Ia adalah sesosok orang yg membuat hidup saya lebih semangat,saya ingin menjadi seperti beliau,kakak saya yang paling sukses.I love him,walaupun ia jurusan teknik gambar bangunan,tapi ia hebat dapat membanggakan orangtua saya seperti sekarang,yang tidak egois memikirkan dirinya sendiri dan hanya berpikir untuk kebahagiaan orang lain<3
To first,sewaktu saya pendaftaran saya sangat semangat saya tak tahu kenapa hanya itu saja yang saya rasakan,bahkan waktu test fisikpun saya semangat walaupun saya berpikir rada aneh masuk ke sekolah IT terdapat tes fisik juga it just like a police school but its okay no problem if it make my parent happy why not? Dan saya hanya memikirkan untuk menjadii seperti kakak-kakak saya. Hari berikutnya untuk tes kesehatan,tes buta warna,tes apalagisi lupa saya HAHA AMPUNN KK. Esok harinya wawancara,inilah yang saya takutkan saat masa-masa pendaftaran. Saat saya masuk saya grogi dan akhirnya blank otak saya berhenti HAHAHA sepanjang saya di dalam ruangan saat wawancara sedang berjalan ohGodness hahaha pertanyaan yang ditanyakan benar-benar membuat saya frustasi,jawaban atau saran dari pewawancarapun  sangatlah membuat down. Akhirnya waktu saya keluar dari ruangan saya menangis dan saya mmeminta ibu saya unttuk memindahkan saya ke sekolah lain tetapi ibu saya berkata tidak bisa pindah dikarenakan data saya sudah diverivikasi. Akhirnya saya jalani. Dan alhamdulilah saya diterima. Setidaknya saya dapat membantu ayah saya dengan membayar uang sekolah yang tidak terlalu mahal.Dan saya jalani hingga sekarang. Memang awalnya sangat berat karna saya terbiasa tidur siang dan tak terbiasa tidur larut malam untuk tugas. Perlahan saya mengerti beginilah multimedia. Penuh tantangan,pengorbanan,dan belajar belajar belajar. Fun, creative, intelligent, full of character, full of surprises, in full to the beginning of a frustrating but always with the end results are satisfactory. Its multimedia. Dan saya baru mengerti arti multimedia,dan berikut ini merupakan sejarah singkat multimedia :

Istilah "multimedia" diciptakan Oleh Bob Goldstein (kemudian 'Bobb Goldsteinn') untuk mempromosikan Juli 1966 pembukaan nya "LightWorks di L'Oursin" menunjukkan di Southampton, Long Island. Pada tanggal 10 Agustus 1966, Richard Albarino dari Variety meminjam terminologi, melaporkan: "gagasan songscribe-komik Bob ( 'Washington Square') Goldstein, yang 'Lightworks' adalah multi media terbaru musik-cum-visual untuk debut sebagai diskotik tarif. “

Dua tahun kemudian, pada tahun 1968, istilah "multimedia" adalah kembali disesuaikan untuk menggambarkan karya seorang konsultan politik, David Sawyer, suami Iris Sawyer-salah satu produsen Goldstein di L'Oursin.

Dalam selang empat puluh tahun, kata telah diambil pada makna yang berbeda. Pada akhir 1970-an istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan presentasi terdiri dari multi-proyektor slide diatur untuk melacak audio. [Rujukan?] Namun, pada tahun 1990-an 'multimedia' mengambil makna saat ini.

Penggunaan bahasa Jerman masyarakat, Gesellschaft fur deutsche Sprachgebrauch, memutuskan untuk mengenali kata yang makna dan ubiquitousness pada 1990-an dengan pemberian gelar itu 'Word of the Year "di tahun 1995. Institut diringkas dasar pemikirannya dengan menyatakan "[Multimedia] telah menjadi kata sentral dalam dunia media baru yang indah“.

Sehingga pada tahun sebelum dan tahun sekarang multimedia sangat mempunyai makna dan pengertian yang berbeda, sehingga sekarang multimedia di sebut dengan

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat ber-navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia Game.

Multimedia identik dengan uang. Karna kata guru saya multimedia adalah jurusan yang paling banyak mengeluarkan biaya. Identik dengan laptop,camera,video shooting,software-software yang mendukung  atau yang diperlukan.MULTIMEDIA IS VERY FUNNY.